PENINGKATAN KAPASITAS TATA KELOLA PEMILU SEKRETARIAT KPU

Bandung, kab-bandung.kpu.go.id – Seluruh jajaran Sekretariat KPU Kabupaten Bandung mengikuti kegiatan Pelatihan Dasar Tata Kelola Pemilu yang diselenggarakan KPU RI dalam rangka peningkatan kapasitas Tata Kelola Pemilu bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan sekretariat KPU Provinsi/KIP Aceh dan Sekretariat KPU/KIP Kabupaten/Kota. Kegiatan ini diselenggarakan KPU RI secara bertahap di 34 Provinsi di seluruh Indonesia mulai tanggal 2 Juni sampai dengan 21 Juni 2022. KPU Kabupaten sendiri mengikuti Pelatihan Dasar Tata Kelola Pemilu ini pada Kamis (2/6/2022) bertempat di Hotel Papandayan Bandung bersamaan dengan KPU Provinsi Jawa barat dan 15 Kabupaten/Kota lainnya yang termasuk kedalam wilayah Jabar 1. Sementara untuk wilayah Jabar 2 bertempat di Hotel Anugerah Sukabumi dan diikuti oleh 11 Kabupaten/Kota lainnya.

Kegiatan Pelatihan Dasar Tata Kelola Pemilu di wilayah Jawa Barat dibuka secara langsung oleh Plt. Sekretaris KPU Provinsi Jawa Barat, Achmad Syaifudin Rahadian. Beliau menyampaikan apa yang menjadi pesan Sekretaris Jenderal KPU RI, yakni  bahwa dengan adanya pelatihan ini diharapkan seluruh ASN dituntut untuk dapat memahami aturan dan  manajemen tata kelola Pemilu, disamping itu juga ASN diharapkan dapat memahami kode etik ASN dan kode etik perilaku penyelenggara Pemilu dalam menjaga integritasnya di setiap tahapan, seluruh jajaran sekretariat juga perlu mengupdate kompetensi dan kapabilitas kepemiluan, membangun soliditas internal dan menjaga relasi dengan sesama agar supporting terhadap hasil rapat pleno pimpinan dapat maksimal dilaksanakan serta memaksimalkan sinergi antara stakeholder terkait, serta sekretariat KPU bersifat hirearkis berada dalam satu kesatuan , sehingga dengan adanya  pelatihan dasar ini diharapkan seluruh sekretariat KPU kedepannya dapat berjalan sesuai aturan dalam mensupport kepemiluan serta mensupport rapat pimpinan, ungkap Achmad.

Dalam kegiatan ini, seluruh peserta juga berkesempatan menyimak arahan dari Sekretaris Jenderal KPU RI, Bernard Darmawan Sutrisno, yang ditayangkan melalui Video. Dalam arahannya, Bernard sempat mengungkapkan bahwa masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk dapat membuat lembaga KPU menjadi lebih baik dan professional. Pembenahan tata kelola, sumber daya manusia dan kelembagaan menjadi pekerjaan rumah yang  harus diselesaikan agar pekerjaan berat di tahapan Pemilu dan Pilkada serentak 2024 dapat dilaksanakan. Oleh karenanya, maka konsolidasi organisasi kesekretariatan KPU yang berintegritas, efektif dan efisien di era digital menjadi visi yang harus diwujudkan dengan segera. Bernard juga menegaskan bahwa Kegiatan pelatihan dasar kepemiluan bagi ASN Sekretariat KPU ini dilaksanakan dengan maksud agar masing-masing pegawai dapat menguasai pengetahuan dan pemahaman dasar yang benar mengenai urusan kepemiluan yang merupakan core bisnis. Kegiatan ini juga merupakan bagian dari upaya dalam membantu sumber daya manusia pada sekretariat jenderal KPU yang berkompeten berintegritas dan berwibawa. Berkompenten memiliki arti bahwa setiap ASN sekretariat KPU memiliki kecakapan dan keterampilan untuk mengerjakan pekerjaan secara baik, profesional, dan terukur. Berintegritas memiliki arti bahwa masing masing kita memiliki kemantapan pribadi untuk bekerja sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan mematuhi asas dan prinsip dan peraturan etika yang berlaku bagi setiap ASN untuk menjalankan Pemilu dengan baik. Sementara berwibawa memiliki makna bahwa setiap ASN Sekretariat Jenderal KPU memiliki citra diri yang baik dan nilai yang tinggi untuk dihormati oleh orang lain. Bernard menargetkan agar seluruh ASN KPU memiliki pemahaman yang sama tentang penyelenggaraan Pemilu di Indonesia.

Kegiatan ini dilaksanakan sehari penuh, diawali dengan pelaksanaan Pre-test, dilanjutkan dengan pemaparan materi terkait dasar-dasar Pemilu dan Demokrasi, Materi terkait Kesekretariatan Penyelenggara Pemilu Independen, dilanjutkan dengan pebelajaran pengalaman studi kasus yang disampaikan oleh pakar kesetjenan, Nur Hidayat Sardini dan Kapuslatlitbang, Lucky Firnandy Majanto selaku narasumber dan ditutup dengan pelaksanaan Post -test. (Humas KPU Kabupaten Bandung).

Follow Us

 

Bagikan:

facebook twitter whatapps

Dilihat 50 Kali.